RINDU UNTUK DI PERHATIKAN
Perhatikanlah yang menarik perhatian pria, yaitu wanita yang matanya lebar saat melihat suaminya. Hal ini akan lebih bagus daripada memperhatikan harta, harta itu setelah beberapa saat akan membiasa. Wanita itu harus menjadikan dirinya menjadi menarik bukan sekedar yang dipakainya.
Orang yang diperhatikan selalu dilebihkan, sehingga orang yang perhatian, dari orang lain baik kepadanya, hidupnya akan baik. Itu sebabnya dalam episode ini akan dibahaas “Rindu Untuk Diperhatikan“.
Banyak sekali wanita yang mengeluh tidak diperhatikan pasangannya, karena suaminya terlalu sibuk melanglang dunia, pulang sebagai pahlawan, sehingga terlalu capek untuk hanya sekedar tersenyum. Padahal istrinya sangat ingin menceritakan kejadian selama dirumah.
Rindu untuk diperhatikan menjadi sangat penting sekali, kareana keluarga akan damai kalau masing2 memberikan perhatian yang mendamaikan dan yang menggembiraan.
Ada kepantasan untuk segala sesuatu, begitupun ada kepantasan untuk diperhatikan; dan rata2 orang yang mengeluh tidak diperhatikan, tidak pernah bertanya apakah dia pantas diperhatikan.
Untuk para suami dan istri Indonesia, cobalah kita perhatikan pada waktu awal pernikahan kita. Waktu muda menikah, kita itu sesuai satu sama lain pada usia dan tingkat itu. Kalau masing2 lulus SMP/SMA, masing2 akan sesuai untuk kelasnya waktu itu.
Kita tumbuh dalam pergaulan, dan biasanya yang lebih luas pergaulannya adalah suami. Sehingga suami yang lebih banyak dipuji dan diberikan ucapan terimakasih, tumbuh lebih cepat daripada istinya yang bekerja dirumah.
Hal ini menyebabkan rentang jarak, yang membuat istri merasa tidak diperhatikan, karena diperhatikanpun sudah tidak cocok lagi untuk suami yang sekarang lebih tinggi kelasnya. Itu sebabnya jika keluarga mengharapkan keadaan yang indah, perhatikanlah kepantasan bagi satu sama lain.
Tumbuhlah bersama-sama, jangan biarkan salah satu tidak tumbuh karena batasan2 keluarga atau karir. Wanita sudah berusaha berpenampilan perfect tetapi tidak ditengok-tengok pasangannya, karena kebanyakan dari niatan wanita
berpenampilan seperti itu tidak untuk suaminya. Berapa banyak wanita yang berhias untuk suaminya, kebanyakan wanita berhias kalau mau ke undangan.
Berarti banyak wanita berhias bukan untuk suaminya, tetapi untuk orang lain. Kalau untuk suaminya biasanya hanya cukup menggunakan daster yang sudah lusuh. Jadi kalau mau diperhatikan, tunjukan kualitas anda, bahwa anda layak untuk diperhatikan dari awal.
Untuk itu kepada para istri pastikan anda berhias sebelum suami pulang. Dan perhatian itu bukan hanya kepada yang dipakai, karena pria ketertarikan awalnya mungkin fisik, tapi setelah beberapa saat pria itu lebih intelektual, dia
menginginkan wanita yang bisa diajak bicara dengan cerdas.
Karena sudah tidak cocok lagi jika seorang suami yang pergaulannya luas telah melanglang dunia, bertemu kemabli dengan istri yang hanya nonton sinetron yang sama, bergaul dengan teman2 yang sama, ngomelnyapun tentang hal yang sama.
Jadi anjurannya untuk wanita Indonesia yang super, imbangilah wawasan seorang suami, karena suami lebih tertarik kepada wanita yang sama dalam gelombang pikirannya, dalam bidang yang dikhawatirkan, sehingga suami merasa ada pendamping yang mengangkatnya.
Karena banyak wanita hanya menjadi beban suami. Kalau tidak berbicara, paling tidak wanita itu bertanya mengenai impian2 suaminya. Pertanyaan yang paling sulit dijawab oleh siapapun, setinggi apapun pangkatnya orang adalah ’setelah ini apa?’.
Kalau seoarang wanita bertanya kepada suaminya, “mas setelah ini apa?”, hal ini membuat suami akan terpacu untuk berpikir lebih baik, lebih kuat dan lebih luas. Perlu diperhatikan pula, jangan coba ingatkan masa lalunya.
Banyak wanita salah mengerti mengenai apa yang disukai pria, coba perhatikan ibu2 darmawanita misalnya, mereka bersanggul besar2, karena mereka berpikir semakin tua suami, semakin suka rambut.
Jadi perhatikanlah yang menarik perhatian pria, yaitu wanita yang matanya lebar saat melihat suaminya. Hal ini akan lebih bagus daripada memperhatikan harta, harta itu setelah beberapa saat akan membiasa. Wanita itu harus menjadikan dirinya menjadi menarik bukan sekedar yang dipakainya.
Mengapa kita sedemikain peduli dengan orang yang sudah tidak pantas lagi untuk diperhatikan?, kalau orang sudah tidak pantas lagi untuk diperhatikan, mengapa anda risaukan?, keculai anda terikat dalam ikatan pernikahan. Kalau sudah terikat dalam ikatan pernikahan, maka ini menjadi kewajiban, karena dulu juga kita pernah sangat mencintai dia.
Jika ini terjadi pada pasangan kita, masih bisa di-recandle; ilustrasinya ketika kita lahir sebagai bayi, kita sangat menarik, tetapi ketika dewasa menjadi tidak menarik lagi, pasti ada yang kita lakukan yang mematikan daya tarik kita. Kenalilah apa yang kita lakukan itu, kemudian dibalik.
Perhatian yang paling membaikkan diri kita adalah perhatian dari Tuhan. Tapi berapa banyak diantara kita yang cukup
memperhatikan Tuhan?.
Banyak orang ketika diberkan kesedihan oleh Tuhan, kalimat2nya selalu bernada protes “kenapa aku?”, mengapa orang yang hidupnya tidak sebaik aku hidupnya lebih baik dari aku?”, “bukankah aku sudah baik?”, maka jika samapi hati Tuhan langsung jawab “Jika kamu baik, kenapa kamu menderita?”.
Jadi rumusnya kalau kita sedang merasa menderita, itu peringatan kepada kita, bahwa ada sesuatu yang harus diperbaiki. Karena belum tentu orang yang menjahati kita itu orang jahat; tapi pendapat kita tentang prilakunya yang menjahati kita, sehingga kita merasa sedih. Kalau kita mau diperhatikan Tuhan, perhatikanlah Beliau waktu kita berbahagia.
Setiap orang yang pernah merasa sedih sekali, lalu kemudian selamat; rata2 ia lupa telah diselamatkan. Berarti kalau kita diminta berlaku baik, berlakulah baik juga kepada Tuhan. Semakin baik perhatian kita kepada Tuhan, semakin baik pula perhatian Beliau kepada kita.Kalau kita diperhatikan Tuhan, Tuhan memerintahkan orang untuk memperhatikan kita.
Orang yang sudah meninggal itu menginginkan kita hidup terus dengan baik. Sehingga setelah kita bersedih menangis sebentar, hiduplah untuk harapan baik dia. Karena dia tidak mati, yang mati hanya badannya, jiwa-nya ada dan menyaksikan kita dengan tetap berharap kita meneruskan kehidupan dengan baik. So.. hiduplah dengan baik dalam ingatan kebaikan dia.
Semua penipu kedengarannya bicaranya enak, orang2 baik belum tentu bicaranya enak didengar. Kalau kita hanya mendengar enaknya, kita sering terjebak dalam hubungan2 yang salah.
Itu sebabnya kita sebagai yang berpendidikan, jangan selalu nilai orang yang bicaranya jelek; dengarkan niat dari kata2nya. Kalau orang itu bicaranya enak, tetapi niatnya melakukan sesuatu yang tidak masuk akal; maka orang itu penipu.
Hal lain yang perlu diperhatikan wanita adalah rasa hormatnya pada dirinya. Kalau wanita menjaga rasa hormatnya pada dirinya, maka dia akan tetap dimuliakan pria.
Banyak suami menjadi tidak merasa penting, karena istrinya melihat saja tidak kalau ia pulang.
Kalau kita ingin untuk diperhatikan, berikanlah orang itu kekuatan untuk memperhatikan kita; yaitu perhatian. Orang yang diperhatikan tumbuh perhatiannya kepada kita. Kalau ia tidak tumbuh, kagetkan dengan kelebihan perhatian kita kepada dia.
Kalau kita ingi diperhatikan, lebihkanlah perhatian kita. Karena sebagian orang yang rindu untuk diperhatikan adalah orang yang kurang memperhatikan orang lain. Orang2 ini rata2 adalah type orang yang mengasihani diri sendiri.
Jadi anjurannya…., lebihkanlah perhatian anda kepada orang; semakin anda ingin diperhatikan, lebihkanlah perhatian anda kepada orang. Jadikan orang pusat perhatian anda. Jadikan orang, alasan anda untuk bergembira. Jadikan kegembiraan anda itu, karena anda ada bersama mereka. Lalu perhatikan apa yang terjadi.
Demikian resume dari acara Mario Teguh Golden Ways dengan Topik “Rindu Untuk Diperhatikan ”. Jika sekiranya didapati kekurangan - suatu kebahagiaan bagi Kami, apabila sahabat sekalian berkenan mengoreksi serta menyempurnakannya.
Terimakasih kepada Pak Mario Teguh, atas pelajaran terbaik yang diberikankali ini, Semoga pelajaran kali ini, lebih memacu kita untuk terlebih dahulu memperhatikan orang lain, sebelum menuntut perhatian orang.
Jika sahabat ingin mendengarkan audio rekaman dari nasihat-nasihat Pak Mario Teguh dalam format mp3, silahkan untuk masuk ke halaman Super Download
10 Pelajaran Hidup Dari Michael Jackson
Masih segar di ingatan kita, kira-kira 6 bulan yang lalu, tepatnya tanggal 25 Juni 2009, Michael Jackson, raja musik pop dunia, meninggalkan kita semua. Lebih dari 1 miliar orang di seluruh dunia, menyaksikan prosesi pemakaman sang penghibur terbesar sepanjang masa. Saya pun sampai menitikkan air mata menyaksikan Michael meninggalkan kita dengan begitu cepatnya. Kita bersedih sekaligus terharu, mengingat apa yang telah diberikan oleh Michael pada kita, pada dunia ini.
Apapun yang orang pikirkan tentang Michael, semuanya sepakat untuk satu hal : Michael menginginkan dunia ini menjadi tempat yang lebih baik. Lewat musik, hidup dan seluruh hasil karyanya, inilah 10 hal yang ia ajarkan pada kita :
Apa yang dapat kita petik dari lagu-lagunya?
1. Tidak masalah apakah anda berkulit hitam atau putih (Black or White)
Setiap hari di dunia, orang-orang berperang memperebutkan sesuatu. Permasalahan ras, suku, agama ataupun budaya, membuat kita terpecah. Sudah tidak terhitung berapa korban manusia akibat peperangan baik langsung maupun tidak langsung. Seharusnya, tidak peduli apakah kita hitam atau putih, kita bersatu dan mencintai satu sama lain sebagai manusia. Manusia dilahirkan berbeda satu sama lain bukan untuk terkotak-kotak, namun untuk saling menghargai.
2. Mulailah dengan orang di depan kaca (The Man in The Mirror)
Pernahkan anda berpikiran untuk merubah orang lain? Atau malah berpikiran hidup anda akan jauh lebih baik jika lingkungan sekitar anda berubah sesuai dengan yang anda bayangkan.
Dunia kita tidaklah sempurna, namun jika anda ingin merubahnya, anda harus memulainya dengan diri anda sendiri. Lihatlah di depan kaca dan mintalah pada orang yang ada di depan kaca tersebut untuk berubah. Hanya itulah satu-satunya jalan. Jika kita ingin membuat dunia ini menjadi lebih baik, lihatlah pada diri kita sendiri dan buatlah suatu perubahan.
3. Sembuhkanlah dunia (Heal The World)
Seperti dikutip dalam lagunya : “There are children crying and people dying and our world is suffering.” Ketika saat itu orang-orang belum waspada terhadap issue pemanasan global, Michael lah yang pertama kali menyerukan issue pemanasan global ini. Sekarang tergantung kita semua untuk memperbaiki dunia ini dari pemanasan global, kemiskinan, wabah penyakit, pendidikan dan masalah-masalah lain yang mengganggu kita. Hanya kepedulian kita lah yang akan membuat dunia ini menjadi lebih baik untuk anak cucu kita kelak dan umat manusia secara keseluruhan.
4. Anda tidak sendiri (You Are Not Alone)
Pengalaman-pengalaman dan penderitaan-penderitaan yang anda alami tidak jauh berbeda dengan orang-orang lainnya. Akan selalu ada pertolongan, dukungan dan cinta pada anda, meskipun anda saat ini tidak memiliki siapa-siapa.
Jika anda membaca artikel ini sekarang, berarti anda sedang mendapatkan dukungan dan dorongan.
5. Jangan berhenti sampai anda merasa cukup (Don’t Stop Til You Get Enough)
Michael meraih suatu pencapaian yang luar biasa dalam hidupnya. Prestasi-prestasinya seperti perjalanan yang tiada akhir. Namun kunci kesuksesannya adalah ia tidak berhenti. Dia bekerja sangat keras. Satu hal yang kita pelajari dari Michael : jika anda menginginkan sesuatu – anda dapat memilikinya selama anda berkeinginan kuat dan bekerja keras untuk mencapainya. Jadi teruskan usaha anda dan jangan pernah berhenti.
6. Kita adalah dunia (We Are The World)
Sesering mungkin kita berpikir bahwa kita adalah dunia, maka kita tidak akan merasa kesepian. Satu-satunya cara kita mencapai kesejahteraan adalah jika kita bekerja bersama-sama. Satu orang menderita maka kita semua menderita, satu orang berduka maka kita semua berduka. Kita semua terhubung satu sama lain sebagai umat manusia, sehingga jika ada satu orang terluka, sudah menjadi tanggung jawab kita untuk menolongnya. Seperti dikutip dalam lagunya : ”We are the world, we are the children and we are the ones who make a brighter day, so let’s start giving.”
Apa yang dapat kita petik lewat hidupnya?
7. Jangan biarkan apapun menghentikan anda dari usaha memberikan terang pada dunia
Ketika anda menjadi orang hebat dan sinar anda bersinar begitu terangnya, banyak orang berusaha menjatuhkan anda. Jangan biarkan orang-orang tersebut atau apapun memadamkan cahaya anda; dan janganlah pula kita takut tidak memiliki kesempatan untuk memberikan sesuatu pada dunia ini. Masih banyak tempat di dunia ini dimana anda dapat memberikan terang bersama-sama.
8. Tidak apa-apa untuk membuka topeng anda
Jangan menutupi diri anda sebenarnya. Biarkan orang-orang melihat siapa anda sebenarnya dan biarkan orang-orang melihat keindahan alami dari pribadi anda. Jadilah diri anda sendiri. Seperti juga disampaikan oleh grup musik PeterPan dalam lirik lagunya : “buka dulu topengmu, buka dulu topengmu ….” :)
9. Belajarlah untuk hidup dengan keadaan anda sebenarnya
Mungkin anda membenci bentuk tubuh anda, wajah anda, warna kulit anda atau rambut anda. Mulai saat ini BERHENTILAH membenci fisik anda sendiri. Itu adalah anda! Jadi bagaimana anda bisa tidak mencintai diri anda sendiri? Tubuh anda adalah anugrah dari Sang Pencipta. Apakah anda menolak dan membenci ciptaanNya?
10. Bangkitkanlah selalu sifat kekanak-kanakkan anda
Anda tidak harus berkunjung ke Dunia Fantasi untuk bermain dan tertawa layaknya anak kecil. Lepaskanlah sifat kekanak-kanakan anda. Meloncatlah dengan tangan diatas dan hiduplah dengan keceriaan anak-anak. Lihatlah dunia dengan penuh keajaiban. Nikmati setiap hari dengan rasa syukur.
Michael, terima kasih atas apa yang telah kau berikan pada kami. Beristirahatlah dalam damai. Kami akan selalu mengenangmu.
Sebenarnya Menjadi Bahagia Itu Mudah
Mengapa ada orang yang “miskin”, namun kelihatannya mudah bahagia?
Sebaliknya, mengapa ada orang yang, walaupun telah memiliki banyak hal dalam hidupnya, sulit untuk merasa bahagia?
Bila begitu, apa sih yang membuat rasa bahagia itu?
Sebenarnya, untuk menjadi bahagia itu mudah.
Yuk, mari kita uji apakah Anda seorang yang mudah merasa bahagia?
Lengkapilah pernyataan-pernyataan di bawah ini dengan kata-kata yang spontan terlintas dalam pikiran Anda.
Saya merasa bahagia, kalau …
1. ___________________________
2. ___________________________
3. ___________________________
Sudah?
Sekarang, mari kita periksa jawaban Anda;
Bila jawaban Anda adalah sesuatu yang sulit dan belum Anda miliki,
maka Anda adalah seorang yang sulit merasa bahagia.
Lha, untuk menjadi bahagia saja syaratnya berat.
Contoh;
Saya merasa bahagia kalau kaya.
Saya merasa bahagia kalau punya rumah.
Saya merasa bahagia kalau jadi direktur utama.
Artinya,
kalau Anda belum kaya atau punya rumah atau jadi direktur utama,
Anda tidak merasa berbahagia?
Namun,
bila jawaban Anda adalah kejadian sehari-hari,
sesuatu yang sederhana,
sesuatu yang mudah Anda peroleh,
atau sesuatu yang telah Anda miliki,
maka Anda dapat berbahagia sepanjang waktu dalam kehidupan Anda.
Contoh;
Saya berbahagia kalau melihat anak saya tersenyum.
Saya merasa bahagia kalau melihat matahari terbit.
Saya merasa bahagia kalau berangkat kerja.
Apakah Anda akan selalu melihat buah hati Anda tersenyum? Sering?
Apakah Anda akan melihat matahari terbit besok atau lusa? Bisa?
Apakah Anda masih berangkat kerja besok? Masihkah?
Teman-teman yang baik,
Berbahagialah!
Karena bahagia itu meyenangkan.
Sederhana-lah!
Karena sederhana itu mudah.
Mulai-lah!
Untuk bahagia saja kog dengan syarat berat!
Berbahagialah!
Hari ini juga ...
Sumber Inspirasi: Mario Teguh
Terima kasih dan salam super,
KatKeberhasilan, demikian dekat di lidah; tetapi bisa demikian jauh dari jangkauan
Sahabat Indonesia yang super,
yang sedang memastikan bahwa masa depan yang kuat, indah, dan cemerlang itu datang lebih awal dari yang Anda perkirakan.
Mudah-mudahan Super Note ini mendapati Anda sedang dalam keprimaan raga dan dalam kedamaian bersama keluarga dan kerabat terkasih.
Berikut adalah bagian pertama dari tiga bagian Super Note ini, yang mudah-mudahan dapat menyumbangkan bahan perenungan yang menguatkan kesungguhan untuk menjadikan kehadiran Anda dalam kehidupan ini sesuatu yang bernilai.Please kindly enjoy, absorb, and apply.
Keberhasilan, demikian dekat di lidah;
tetapi bisa demikian jauh dari jangkauan.
Apakah Anda bersemangat lebih dulu sebelum bertindak, ataukah Anda bertindak dulu baru kemudian bersemangat?
Yang manakah Anda?
Motivasi adalah langkah pertama untuk mencapai keberhasilan, karena motivasi adalah pelahir tindakan pertama, yang bisa menjadi langkah awal dari langkah-langkah berikutnya yang mencemerlangkan.
Jika motivasi menjadi langkah kedua, tindakan yang nyata yang pertama – adalah tindakan yang menyebabkan tumbuhnya semangat untuk mencapai kecemerlangan karir dan hidup kita.
Setelah itu, kita akan lupa – mana yang mana, karena kita terlibat dalam kesibukan untuk menyemangati tindakan-tindakan yang nyata dan bertindak untuk terhisap kedalam pusaran motivasi yang memperkuat, membesarkan, dan meninggikan kehidupan kita.
Kita semua adalah makhluk-makhluk ber-energi.
Kehidupan adalah energi. Semua yang hidup, hidup dengan sebuah tenaga di dalam diri mereka; tetapi tidak sedikit pribadi yang masih hidup hari ini, yang tidak lagi bertenaga.
Jika mereka terlibat dalam hiruk-pikuk kesibukan dunia, mereka terlibat dalam badan sehat yang terkulai lemah - selemah semangat mereka.
Sehingga pertanyaan yang logis bagi Anda, adalah
Seberapa besarkah tenaga yang ada di dalam diri Anda?
Perhatikanlah, sebuah badan yang sehat dan kuat – bisa tampil selemah ilalang dalam semilir angin, jika semangatnya rendah.
Perhatikanlah juga, sebuah badan kecil yang sakit dan letih – akan menghasilkan nilai yang meninggikannya di atas mereka yang lebih besar dan bugar – jika dia menemukan cara untuk membangun dan menjaga semangatnya tetap tinggi.
Maka terimalah ini dengan damai, bahwa dua orang yang seimbang dalam kompetensi – akan mencapai kualitas kehidupan yang berbeda,
yang perbedaannya ditentukan oleh tingkat motivasi yang dibangun dan dijaga di dalam diri mereka.
Sehingga, semakin Anda merasa tidak bertenaga,
semakin terlibatlah dalam pekerjaan-pekerjaan yang menghasilkan pengertian baru mengenai yang Anda kerjakan,
agar Anda mengenal mereka yang Anda layani dengan lebih baik,
mengerti nilai apa saja yang menjadikan seseorang pantas untuk dihargai tinggi,
dan mudah-mudahan kemudian Anda tercerahkan mengenai tugas kehidupan Anda yang dirancangkan oleh Tuhan.
………..
Sahabat saya, yang kecemerlangannya telah didoakan oleh ibunda sebelum kelahiran Anda,
Saya cukupkan dulu sampai di sini bagian pertama dari MT Super Note - Keberhasilan, demikian dekat di lidah; tetapi bisa demikian jauh dari jangkauan.
Mudah-mudahan Anda masih tertarik untuk membaca bagian kedua dari tiga bagian Super Note ini.
Meskipun mungkin tidak Anda sadari, komentar atau kesan yang Anda tuliskan di wall dari Facebook kita ini – menjadi masukan yang sangat bernilai bagi saya untuk menepatkan riset, perenungan, pemikiran, dan penulisan dari Golden Moments, Super Notes, dan bahkan materi untuk MT Golden Ways yang disiarkan luas ke puluhan juta pemirsa di mana pun mereka bisa menerima gelombang dari stasiun super kita, Metro TV.
Sehingga, jika ada yang mengisi atau membayang di pikiran dan hati Anda, saya mohon Anda tidak ragu untuk menuliskannya bagi penikmatan kita semua di ruang keluarga MTSC yang ramah dan saling memuliakan ini.
Semoga matahari esok pagi menjumpai Anda sebagai pribadi yang ceria dan bertenaga, yang memasuki kehidupan dengan kemantapan diri yang ikhlas menjadikan dirinya pengisi kehidupan yang membahagiakan banyak orang.
Saya tidak tahu apakah Anda akan menyampaikan salam sayang untuk keluarga Anda yang tercinta, dari Ibu Linna dan saya, dengan kemesraan yang kami maksudkan,
tetapi mengapa tidak Anda coba mulai kali ini untuk menjadikan Anda kekasih yang mesra bagi jiwa yang telah mengkhususkan Anda di dalam kehidupannya itu.
Sampai nanti ya?
Stay super,
Mario Teguh
Harga mu hanya sebanding dengan penghargaan mu terhadap waktu.

Rekan-rekan Super Members yang terkasih,
Mudah-mudahan email saya ini mendapati Anda sedang bekerja keras mengunduh potensi yang tersedia dalam setiap jam di hari ini. Semoga kesehatan menjadi kualitas raga, dan kedamaian menjadi kualitas hati Anda.
Setiap hari berpotensi baik; tetapi memang tidak setiap pribadi dari kita berfokus pada perasaan, pikiran, dan tindakan yang mengubah potensi baik menjadi kenyataan baik.
Ibu Linna, Marco, dan saya menyampaikan rasa terima kasih yang dalam atas kebaikan hati rekan-rekan Super Members yang menyampaikan ucapan selamat hari ulang tahun kepada Ibu Linna, Marco (putra kedua kami), dan kepada saya melalui ruang keluarga milist kita yang ramah ini, dan melalui email langsung kepada kami.
Mudah-mudahan semua doa dan harapan baik rekan-rekan juga dijawab bagi kebaikan dan kebahagiaan rekan-rekan dan keluarga tercinta.
Kepada rekan-rekan Super Members yang baru bergabung di milist MTSuperClub@yahoogroups.com, atas nama semua rekan-rekan Super Members yang memegang peran dalam Team, Crew, dan MTSC Management – saya menyampaikan selamat datang dan selamat bergabung di keluarga besar MTSuperClub, yang per siang ini beranggotakan 17.527 pribadi super.
Rekan-rekan Super Members yang baik hatinya,
Berikut adalah catatan sederhana yang saya susunkan untuk rekan-rekan di akhir minggu ini.
…….
MT WEEKEND NOTE
Harga mu hanya sebanding dengan penghargaan mu terhadap waktu.
MARIO TEGUH
…….
Dua bulan pertama dari tahun yang baru saja kita rayakan kebaruannya ini, telah berlalu, dan dalam dua minggu kita akan melalui seperempat dari satu tahun yang akan menjadikan semua orang menua satu tahun, tetapi yang belum tentu menjadi lebih mampu daripada diri mereka di tanggal yang sama tahun lalu.
Kelihatannya, waktu memilah-milah orang berdasarkan kualitas sikapnya dalam menggunakan waktu.
Yang bersikap baik dalam menggunakan waktu, akan hidup dengan baik. Yang menyepelekan waktu, akan hidup memprotes penyepelean dari orang lain.
Saya tidak ingin mengundang siapapun untuk merasa khawatir dan terusik dengan ketepatan dari penggunaan waktu dalam hidupnya; tetapi jika ada orang yang tidak khawatir dengan penuaan dirinya yang tidak dibarengi dengan pertumbuhan kekuatan kehidupannya, undangan saja tidak cukup.
Setiap pribadi yang melemahkan kehidupannya dengan cara melemahkan upayanya di dalam rentang waktu, telah sebetulnya dibentak keras oleh kehidupan.
Tetapi kehidupan, tampil bisu bagi orang yang tidak menghormati waktu; karena kekasaran bicara dari kehidupannya tertutupi oleh lantangnya keluhan dan protesnya sendiri tentang ketidak-adilan kehidupan.
Dan kepada dia yang hatinya gelisah karena menyadari penuaan dirinya yang hanya menghasilkan pelemahan kehidupan …, ini yang bisa Anda sampaikan kepadanya:
…….
Saudaraku,
Buah hati dari ibu mu yang sahabat ibu ku,
Yang telah khusuk mendoakan mu dan mendoakan ku,
Bahkan jauh sebelum hari kelahiran mu dan kelahiran ku,
Sadarilah bahwa,
Kehidupan ini sudah besar, engkau tidak akan bisa membesarkannya lagi.
Sehingga sebetulnya engkau tumbuh dari ukuran-ukuran kecil mu untuk menjadi pribadi yang pantas bagi kehidupan yang besar.
Dan yang ini adalah pengertian yang bila kau kuasai, engkau akan menguasai kehidupan, bahwa,
Waktu adalah kesempatan yang pasti menumbuhkan sesuatu.
Mungkin kalimat ku itu terlalu kecil dan sederhana jika kau bandingkan dengan pembiasan orang lain kepadamu untuk mendengar kalimat-kalimat besar yang panjang dan berbunga rampai, tetapi yang berbuah kecil-kecil dan sedikit.
Aku ulangi ya?
Waktu adalah kesempatan yang pasti menumbuhkan sesuatu.
Maka janganlah ada sedikit keraguan di hatimu, bahwa
Demi waktu,
Jika engkau tidak bersikap, berpikir, dan berlaku yang menumbuhkan kekuatan, engkau pasti menumbuhkan kelemahan. Dan yang dilemahkan adalah kehidupanmu.
Rasa enggan adalah kekuatan yang sangat besar, baik untuk mencapai keberhasilan atau menyebabkan kegagalan.
Maka engganlah terlibat dalam hal-hal yang tidak menghasilkan.
Dan bersegeralah dengan hal-hal yang menghasilkan, walau sekecil apapun.
Demi waktu,
Jika bukan kebaikan yang mewarnai hati, pikiran, dan gerakan-gerakan tubuh mu, pasti bukan kebaikan yang tumbuh subur dalam hari-hari mu. Dan yang diburukkan adalah kehidupanmu.
Maka bersegeralah menambahkan kebaikan dalam setiap langkah keseharian mu, agar keajaiban yang menata perjalanan hidupmu memindahkan mu ke jalan-jalan menuju taman-taman keindahan hidupmu.
Demi waktu,
Jika bukan kasih sayang dan keindahan yang menjadi warna hati, wajah, dan cara-cara mu, pasti bukan keindahan yang kau lihat dan rasakan di dunia ini. Dan yang dikejamkan adalah kehidupanmu.
Engkau adalah pena yang menuliskan cerita kehidupanmu sendiri.
Jika cerita yang kau pilih berisi kasih sayang dan keindahan, maka tangan yang menggunakan mu adalah tangan Tuhan.
Sahabat pengisi hatiku,
Yang menjadi tujuan dari semua kerja keras ku,
Khidmat aku berharap bahwa engkau tidak mengijinkan keraguan mengganggu yang telah kau mengerti sebagai yang baik bagi mu. Karena jika engkau meragukan kebaikan, engkau memastikan keraguan sebagai penghalang kemuliaan mu.
Perhatikanlah ini,
Jika engkau bersumpah, engkau memulainya dengan “Demi Tuhan …”
Dan karena Tuhan serius dalam niat-Nya untuk memuliakan mu, Beliau memulai dengan “Demi masa …”
Dengan pengertian ini, mudah-mudahan pintu hatimu terbuka lebar dan me-raksasa-kan balai keindahan yang menjadi ruang tertatanya semua kejadian dalam hidupmu.
Dengan pengertian ini, mudah-mudahan bibir mu bergetar dengan pujian dan pujaan kepada Tuhan yang menjadi tujuan kehidupan mu, dan hati mu bersujud dalam penyerahan yang menyeluruh kepada Yang Maha Memelihara mu.
Engkau adalah kekasih Tuhan, dan tidak ada yang diinginkan-Nya kecuali memuliakan mu.
Maka, jika besar harapan mu untuk menjadi pribadi yang berharga, hargailah waktu.
Dan tetapkanlah ini sebagai hukum bagi mu, bahwa
Harga mu hanya sebanding dengan penghargaan mu terhadap waktu.
…….
Rekan-rekan Super Members yang terkasih,
Mudah-mudahan Weekend Note ini bisa menyumbangkan sedikit pertimbangan penguat bagi pencapaian kehebatan pribadi kita bersama.
Akhir minggu ini harus kita masuki dengan kesungguhan untuk menjadikan setiap jiwa yang ada dalam hidup kita merasa bersyukur dia berada dalam persahabatan dan kekeluargaan bersama kita.
Kembali dan temuilah anggota keluarga Anda sebagai pribadi yang mendahului dan menjadi contoh bagi perilaku berkasih sayang yang kemampuan besarnya sudah Anda miliki.
Sampai kita bertemu lagi nanti.
Terima kasih dan salam super,
Ditulis dalam Tips Mario TeguhTopeng yang paling sering Anda kenakan, akan menjadi wajah Anda.
Berhati-hatilah. Topeng yang paling sering Anda kenakan, akan menjadi wajah Anda.
Tuhan memberi Anda wajah, tetapi keindahan ekspresinya adalah tanggung-jawab Anda.
Janganlah karena kekhawatiran bahwa orang lain tidak akan menghargai nilai dari kebaikan yang sederhana dari wajah asli Anda, menjadikan Anda cenderung untuk memilih topeng yang baik sebagai wajah harian Anda.
Karena,
Topeng yang paling sering Anda kenakan, akan menjadi wajah Anda.
Dan sangat berhati-hatilah dengan orang yang mengenakan topeng berwajah baik.
Ingatlah, hanya orang tidak baik yang membutuhkan topeng berwajah baik.
Orang baik tidak memerlukan topeng.
Tuhan memberi Anda wajah, tetapi keindahan ekspresinya adalah tanggung-jawab Anda.
Maka pantaskanlah kebaikan sebagai ekspresi dari wajah Anda.
KEKASIHKU PENYIKSAKU
Jika memedihkan, pasti itu bukan cinta.
Cinta adalah kekuatan yang membangun, sehingga jika ada rasa sakit dalam penyesuaian dua jiwa yang tadinya sendiri dan mandiri, itu adalah rasa yang menjanjikan kebersamaan yang lebih indah.
Sehingga jika kepedihan itu bukan untuk menjadikan kebersamaan Anda lebih bernilai, pasti itu bukan cinta.
Kasih sayang tidak pernah menyiksa.
Tetapi cara-cara yang salah dalam mengasihi, adalah sumber dari penyiksaan terbesar dalam keluarga.
Apakah yang akan dilakukan oleh anak Anda yang berusia 11 bulan, jika Anda berikan kepadanya anak ayam yang baru menetas?
Dia akan memegang anak ayam itu dengan sangat erat
karena kegembiraan dan ketakutan akan kehilangan mainan barunya.
Dan eratnya genggaman sang bayi akan menyiksa dan
akhirnya mematikan anak ayam yang disayanginya itu.
Maka,
Janganlah kekhawatiran Anda tentang yang Anda sayangi, menyiksa yang Anda sayangi.
Bagaimana dengan pasangan yang berkhianat?
Pasangan yang tidak setia, berkhianat, atau penuh tipuan – bukanlah penyiksa, dia adalah orang tidak baik yang kebetulan kita sayangi.
Sehingga sebetulnya kita telah salah memilih orang untuk disayangi.
Itu sebabnya, pilihlah calon pasangan Anda dengan sangat teliti, dan sandarkanlah semua penilaian Anda kepada kebaikan dan permohonan bagi kehidupan yang mulia dari Tuhan Yang Maha Pengasih.
Jika penyiksaan itu terjadi dalam kebersamaan Anda, bekerja-keraslah untuk menjadikan diri Anda kekasih yang tidak pantas diperlakukan dengan tidak hormat.
Ingatlah bahwa pada akhirnya setiap jiwa hanya bertanggung-jawab bagi dirinya sendiri, dan bahwa Anda memiliki hak yang sama dengan siapa pun – untuk berbahagia.
Orang yang bisa mengkhianati istrinya atau suaminya, memiliki kemampuan untuk mengkhianati siapa pun.
Maka berhati-hatilah dalam pergaulan dengan orang-orang yang tidak menghormati dan menyayangi pasangan hidupnya.
Jangan menyiksa pasangan Anda dengan tayangan ulang kesalahan masa lalunya.
Kita semua menjadi pribadi yang lebih baik hari ini, karena pelajaran yang kita unduh dari masa lalu kita.
Janganlah menjadikan diri kita hanya sesuai untuk hidup di masa lalu pasangan kita,
dan membiarkan pribadi lain untuk menjadi pengganti (kita) yang lebih menarik,
karena dia lebih tertarik kepada kebesaran masa depan yang bisa dicapai oleh pasangan kita.
Bangunlah ketertarikan dan kesungguhan untuk membangun kebesaran masa depan Anda berdua.
Dan jika Anda harus marah, ingatlah ini.
Anda tidak akan dirugikan terlalu banyak oleh kemarahan Anda, tetapi Anda akan pasti sangat dirugikan oleh dampak dari kemarahan yang tidak Anda kendalikan.
Kemarahan adalah reaksi wajar yang bisa terjadi kepada kita, tetapi reaksi mental seperti itu tidaklah berbahaya bagi siapa pun, sampai Anda menggunakannya untuk bereaksi dengan cara yang merendahkan diri sendiri dan melukai orang lain.
Berhati-hatilah, karena:
bisa saja perlakuan kepada kita itu dirasakan benar oleh orang lain, karena kita memberikan cukup alasan bagi perlakuan seperti itu kepada diri kita;
atau bisa saja pengertian kita yang tidak tepat, sehingga apa pun reaksi kita – akan menjadi reaksi yang salah;
atau bukankah kita diharapkan bereaksi dengan cara-cara yang digunakan oleh pribadi anggun yang mapan pendapatnya mengenai dirinya sendiri?
Maka berhati-hatilah dalam bersikap, berbicara, dan bertindak dalam perasaan marah.
Anda tetap bisa merasa marah, dan berlaku sebagai pribadi yang anggun.
Bangunlah sebuah keluarga yang cantik, yang damai, yang penuh kegembiraan, dan yang penuh kesyukuran kepada Tuhan Yang Maha Memuliakan.
Ingatlah, bahwa
Tujuan dari semua keberhasilan
adalah pulang ke rumah dengan perasaan damai.
Apakah yang sebetulnya kita harap
untuk dicapai
dengan upaya berkelanjutan dan tanpa letih
untuk menemukan kesalahan satu sama lain,
dan menggunakan semua muslihat untuk membuktikan
bahwa pasangan kita salah?
Apakah kita membutuhkan kemarahan
dan kebencian sebagai jalan untuk
mencapai kehidupan yang baik dan berbahagia?
Mengapakah kita tidak memilih
suasana yang damai,
pengertian yang menerima dan memaafkan,
ketulusan yang memesrakan,
dan kepolosan yang menggembirakan satu sama lain?
Mengapakah demikian penting bagi kita
untuk merasa benar
di atas kesalahan kekasih hati kita?
Jika kita saling mengasihi,
mengapakah kita mengupayakan
kepuasan dari penyiksaan hatinya?
Mengapakah kita tidak saling mengupayakan kegembiraan bagi satu sama lain?
Mengapakah kita tidak melihat bahwa kesedihan hati kekasih kita
adalah pencacatan kehidupan kita sendiri?
Mengapakah penting bagi kita untuk merasa menang dalam keluarga yang pasangannya terkalahkan dan terkecilkan?
Marilah kita lebih berkasih sayang.
Bahagiakanlah kekasih Anda,
karena itu adalah cara terdekat untuk membahagiakan diri Anda sendiri.
Indahkanlah kecintaan Anda kepada keluarga,
karena cara terdekat untuk memperbaiki rezeki
adalah meningkatkan kualitas kasih sayang dalam keluarga.
Berlakulah lebih damai,
lalu perhatikan apa yang terjadi.
...........
Sahabat saya yang berbakat menyayangi,
Bangunlah persahabatan dengan setiap jiwa di keluarga Anda.
Sebuah kebersamaan yang tidak dibangun di atas sebuah persahabatan, akan menjadi sebuah istana pasir yang menunggu air pasang naik.
Ingatlah bahwa,
Bukan tidak cukupnya kasih sayang,
yang membuat sebuah kebersamaan itu tidak membahagiakan,
tetapi tidak cukupnya persahabatan.
………..
Sahabat saya yang dikasihi Tuhan,
Begitu dulu ya?
Mudah-mudahan Anda dan keluarga tercinta hidup dalam kegembiraan dalam kedamaian yang penuh kesyukuran.
Mudah-mudahan Tuhan selalu meletakkan Anda dan keluarga tercinta dalam pemeliharaan dan lindungan kasih sayang-Nya.
Mohon disampaikan salam sayang untuk keluarga Anda tercinta, dari Ibu Linna dan saya.
Sampai kita bertemu dan berjabat-tangan nanti.
Terima kasih atas ijin untuk melayani bagi kebahagiaan Anda dan keluarga terkasih.
Salam super,
Mario Teguh
Janganlah merasa ragu hanya karena orang lain meragukan yang Anda yakini
Sahabat Indonesia yang super,
yang sedang membangun keberhasilan karir dan bisnisnya - agar sejahtera, berbahagia, dan cemerlang kehidupannya bersama keluarga Anda tercinta.
Jangan pernah Anda ragukan hak kelahiran Anda untuk menjadi pribadi yang gagah, damai, mapan, dan berpengaruh.
Anda adalah penyebab bagi keberhasilan Anda sendiri.
Tuhan telah merancang sistem kehidupan ini agar Anda pasti berhasil, asal Anda bersedia menjadi pribadi yang baik.
Maka yakinlah bahwa,
Jika yang Anda pikirkan baik,
yang Anda katakan baik,
dan yang Anda lakukan baik,
Anda tidak mungkin salah.
Maka, janganlah Anda kecilkan nilai dari keinginan-keinginan Anda, hanya karena orang lain melihat keinginan Anda sebagai impian di siang hari.
Katakanlah kepada mereka yang kurang mengerti itu, bahwa impian yang paling berdampak adalah impian di saat mereka dan Anda – sedang terjaga.
Impian yang ada dalam tidur Anda, adalah pengindah tidur.
Tetapi, impian yang hadir dalam kerja keras Anda adalah tenaga yang menjadikan kehadiran Anda pengubah keadaan.
Maka,
Jagalah impian Anda tetap ada dan mendampingi kesadaran Anda, dan mentenagai upaya-upaya Anda untuk menjadi pelayan bagi keberhasilan semua jiwa yang bersentuhan dengan Anda.
Yang paling penting dalam sebuah olimpiade bukanlah meraih kemenangan, tetapi keikut-sertaan dalam olimpiade itu.
Dalam kesertaan itu-lah kita mempunyai kesempatan untuk menjadi pemenang.
Semua atlet di dunia mengetahui dengan pasti, bahwa untuk mencapai kualitas yang diijinkan untuk turut serta dalam sebuah olimpiade – bukanlah sesuatu yang mudah.
Kesertaan dalam sebuah olimpiade diperuntukkan bagi mereka yang berkelas pemenang.
Kehidupan ini memiliki kemiripan yang baik dengan sebuah olimpiade.
Sebagai pribadi Indonesia yang super, marilah kita menjadikan diri kita berkualitas. Jika mungkin – sangat berkualitas, agar kita bisa disertakan dalam lapangan yang sama dengan para pemenang.
Dalam kesertaan kita dalam perlombaan dengan para pemenang itulah, kita sudah sebetulnya berkelas pemenang yang memiliki kesempatan untuk menjadi juara di antara pemenang.
Mohon Anda sadari, bahwa untuk dapat berada dalam perlombaan yang sama dengan para pemenang,
sudah mengharuskan kita mencapai kualitas para pemenang.
Maka sebetulnya kita telah menjadi pemenang saat kita turut serta dalam perlombaan dengan para pemenang.
Maka janganlah berkecil hati mengenai kesempatan Anda untuk menang dalam olimpiade kehidupan ini. Hanya pastikanlah saja diri Anda turut serta dengan baik.
Pastikanlah Anda bekerja dengan kecintaan penuh pada jalur karir yang sekarang sedang Anda tekuni.
Pastikanlah Anda menjadi sangat ahli dalam pekerjaan Anda.
Dan janganlah keahlian Anda itu Anda tujukan untuk mengalahkan orang lain, tetapi untuk menjadikan Anda mencapai kelas-kelas pemenang, melalui pemenangan mereka yang Anda layani.
Seorang atlet kelas dunia tidak bekerja keras melatih dirinya untuk mengalahkan orang lain, dia bekerja keras untuk mencapai kualitas-kualitas yang belum pernah dicapainya sebelumnya.
Maka, Anda, bekerja keras-lah dengan fokus pada peningkatan kualitas diri Anda sendiri. Capailah kelas-kelas pemenang.
Karena, yang paling penting dalam olimpiade kehidupan ini, bukanlah meraih kemenangan, tetapi keikut-sertaan dalam kehidupan dengan kualitas seorang pemenang.
...........
Sahabat saya terkasih,
Mudah-mudahan Super Note di atas dapat mendampingi kesungguhan kerja Anda hari ini, agar hari-hari Anda selanjutnya berjalan dengan kehebatan yang otomatis.
Jika Anda berkenan, saya akan sangat senang sekali berjumpa dengan Anda bersama rekan-rekan yang hadir dalam MTSC Life Changer Conference kita, tanggal 13 Desember mendatang di Jakarta.
Mohon disampaikan salam sayang untuk keluarga Anda tercinta, dari Ibu Linna dan saya.
Terima kasih atas ijin untuk melayani bagi kebahagiaan Anda dan keluarga terkasih.
Loving you all as always,
Mario Teguh
Jalan terpendek menuju keberhasilan adalah melalui hambatan.
Mario Teguh
Sahabat saya yang hatinya tegas bagi kebaikannya sendiri,
Jalan terpendek menuju keberhasilan adalah melalui hambatan.
Itu sebabnya, mereka yang menghindari kesulitan atau yang menunda penyelesaian masalah, sebetulnya sedang menunda pencapaian keberhasilan mereka sendiri.
Janganlah menggunakan jalan melingkar yang tidak menyeberangkan.
Maka, kuatkanlah diri Anda, dan jadikanlah diri Anda lebih besar daripada kesulitan-kesulitan Anda.
Sahabat saya yang kekuatan hatinya mengagumkan,
Untuk mencapai kecemerlangan yang Anda idamkan itu, Anda membutuhkan dua jenis kekuatan.
Perhatikanlah bahwa pribadi yang melampaui hambatan-hambatan dalam karir dan kehidupan pribadinya, adalah selalu pribadi yang mempunyai dua jenis kekuatan berikut ini.
Jenis kekuatan yang pertama,
adalah kekuatannya sendiri untuk mengupayakan ketepatan sikap,
untuk berpikir dengan baik,
untuk cepat bertindak,
untuk ikhlas memperbaiki kesalahan,
dan untuk setia kepada proses yang tidak membutakan diri dari hal-hal yang baru.
Jenis kekuatan pribadi yang kedua,
adalah kekuatan untuk menjadikan dirinya mudah mendapatkan bantuan dari orang lain.
Dan jika itu juga menjadi kekuatan Anda,
Anda akan bertenaga sebesar tenaga banyak orang.
Dan yang ini penting,
Jika yang Anda upayakan adalah pembahagiaan bagi banyak orang, bukan hanya manusia yang akan membantu Anda.
Tuhan bahkan akan menunda hujan dan memerintahkan matahari untuk mengapung lebih lama di langit, karena urusan Anda belum selesai.
Ingatlah, bahwa jalan terpendek menuju keberhasilan adalah melalui hambatan.
Jika Anda berjalan bersama Tuhan, apakah yang bisa menghambat Anda?
...........
Sahabat saya yang super,
Begitu dulu ya?
Mudah-mudahan tulisan sederhana di atas dapat mendampingi istirahat dan perenungan Anda malam ini,
agar kejernihan pikiran dan kebeningan hati Anda esok pagi menjadi tenaga yang meneroboskan Anda menuju keberhasilan, yang telah menjadi hak kelahiran Anda.
Marilah kita menjadi sahabat dalam kebenaran dan kesantunan, dan menjadikan kebaikan dalam persahabatan kita sebagai pengembang kemuliaan budi pekerti Indonesia, yang telah lama diredupkan oleh ketidak-amanahan kehidupan di sekitar kita.
Mohon disampaikan salam sayang untuk keluarga Anda tercinta, dari Ibu Linna dan saya.
Terima kasih atas ijin untuk melayani bagi kebahagiaan Anda dan keluarga terkasih.
Salam super,
Mario Teguh
Anda tidak mungkin memperbarui kualitas hidup Anda tanpa memperbarui sikap Anda.
Sahabat saya yang hidupnya ranum bagi kemuliaan,
Anda meneladankan dan mengajarkan keteguhan sikap, bahwa
Sebuah perubahan besar tidak mungkin dicapai melalui kemapanan.
Itu sebabnya, sahabat saya yang tegas hatinya,
Anda tidak akan mencapai perubahan yang penting, dengan mempertahankan kenyamanan Anda sekarang.
Tidak ada satu orang pun yang bisa mengatakan bahwa dia sudah tidak membutuhkan peningkatan pada kualitas pribadi dan kehidupannya,
bagaimana pun berhasilnya dia dalam karir dan kehidupan pribadinya.
Tetapi, yang mengherankan adalah orang-orang yang giat mengeluhkan rendahnya kualitas kehidupan,
tetapi yang juga giat mendebat anjuran-anjuran baik mengenai pembudayaan sikap-sikap baru yang akan menjadikan mereka pengubah bagi nasib mereka sendiri.
Meskipun kedengarannya agak lucu,
tetapi mungkin mereka telah lama dan berhasil melatih diri mereka sendiri untuk menjadi terbiasa dengan keadaan yang kurang,
dan kemudian merasa mapan dalam kekurangan.
Sebagai pribadi Indonesia yang mulia,
Anda berkewajiban untuk membebaskan mereka dari kemapanan pada sesuatu yang tidak boleh dimapani.
Bantulah mereka menyadari, bahwa
Kekurangan dan kelemahan seperti apa pun, tetapi yang telah dirasakan sebagai sebuah kemapanan,
akan menjadi landasan yang kuat bagi penolakan untuk menerima cara-cara bersikap dan berpikir yang baru.
Dan yang lebih memprihatinkan kita,
adalah kenyataan bahwa
mereka menyalahkan orang lain atas keadaan yang mereka keluhkan itu,
tetapi bertahan dengan agresif jika mereka menengarai adanya inisiatif untuk mempengaruhi sikap dan cara-cara lama yang menaruh mereka kedalam keadaan yang mereka keluhkan itu.
Teladankanlah bagi mereka, bahwa
Anda dapat mengubah hidup Anda, dengan mengubah yang Anda kerjakan.
Dan,
Anda dapat meningkatkan kualitas hidup Anda, dengan meningkatkan kualitas dari cara-cara Anda.
Dan yang ini sangat penting untuk mereka terima sebagai gumam-an harian mereka, bahwa
Tidak ada pribadi yang sama lama-nya, yang berhak bagi kehidupan yang baru.
Memang mengherankan,
tetapi akan selalu ada orang yang menginginkan kehidupan yang baru,
tetapi yang justru menjadi orang pertama yang menolak untuk memperbarui diri.
Kemudian tambahkanlah, bahwa
Pekerjaan adalah sarana pembaikan hidup.
Sehingga, orang yang ingin memperbaiki kehidupannya,
harus memperbaiki pekerjaannya,
atau setidaknya memperbaiki cara-caranya dalam bekerja.
Karena,
Hanya pribadi yang baru, yang berhak bagi hidup yang baru.
...........
Sahabat saya yang super,
yang potensi-potensi masa depannya sedang menunggu kerja keras Anda.
Mudah-mudaan catatan sederhana di atas dapat menemani pertimbangan bagi keberhasilan Anda dalam membangun kehidupan yang sejahtera, yang berbahagia, dan yang cemerlang bagi keluarga Anda tercinta.
Mohon disampaikan salam sayang dari Ibu Linna dan saya, untuk keluarga Anda terkasih.
Sampai kita bertemu dan berbincang suatu ketika nanti.
Terima kasih atas ijin untuk melayani bagi kebahagiaan Anda.
And stay super!
Bagaimana Melupakan Masalah,Karena Masalahnya adalah melupakan Masalah
Pada orang-orang yang lebih tertarik pada penderitaan, kepada orang-orang yang lebih tertarik menghukum dirinya sendiri, memang akan bergelimanag dalam kesalah-kesalahan masa lalu.
Pada orang-orang yang memberikan ijin kepada dirinya, untuk melangkah kepada hal-hal yang baru, selalu menghilangkan hambatan-hambatan yang berbentuk penyesalan, hal-hal yang berbentuk penrendahan terhadap diri sendiri, karena keberhasilan kita dimasa depan jauh lebih penting daripada kegagalan kita dimasa lalu.
LOGIKA MANUSIA BARU
Sahabat Indonesia yang baik, yang hatinya masih ranum bagi cita-cita tinggi. Ijinkan kami untuk kembali menyampaikan resume dari acara Mario Teguh Golden Ways MetroTV, edisi 27 Desember 2009, dengan Topik “Logika Generasi Baru”. Logikanya orang yang ingin menjadi berhasil, dan akan berhasil adalah orang yang lebih tertarik kedalam keberhasilan. Karena orang yang lebih tertarik kepada kegagalan, memastikan kemungkinan dirinya untuk tidak berhasil, karena dia menjauhi kesalahan. Berikut resume lengkap yang bisa kami catat:
Kita membahas logika generasi baru, supaya nanti saat kita memimpin, saat tumbuh menjadi pribadi2 dewasa, menjadi pribadi yang logikanya sesuai untuk 20 tahun dari sekarang bahkan 40 tahun dari sekarang.
Karena generasi logika baru, mengabaikan tatanan tuntutan, keharusan yang lama digunakan orang untuk membangun karir. Misalnya: Generasi baru tidak bekerja untuk mencari pensiun, sesuatu yang hasilnya nanti. Generasi baru mempunyai kemampuan untuk dibayar tinggi sekarang. Generasi lama liburnya akhir minggu, generasi baru berusaha membangun kemandirian financial,supaya bisa libur kapanpun.
Karena kebebasan yang paling indah adalah kebebasan melakukan yang kita cintai, dan didalam melakukannya kita dihargai dengan tinggi. Jangan lagi merasa bahwa kita harus tua dulu baru berhasil, jadilah yang muda dan berhasil. Jangan lagi harus tua dulu untuk didengarkan, jadilah yang muda dan dihormati.
Dan dalam episode ini kita akan membahas banyak hal, yang akan membongkar paradigma lama, termasuk tidak ada kesalahan yang bisa menjatuhkan orang, sebesar apapun kesalahan adalah cara untuk mencapai keberhasilan. Yang menajatuhkan orang itu adalah dosa yang kecil. Karena kesalahan besar yang dilakukan untuk mencapai keberhasilan, itu karena tidak tahu dan belum berpengalaman.
Tetapi mengambil hak orang lain, mengecilkan keadilan bagi yang lain, dan membesarkan bagi temannya, berhutang keburukan dalam jabatannya; itu dosa, itu yang membatalkan derajat bagi siapapun. Jadi kalau mau salah, salah-lah, tapi dalam berupaya membangun yang benar. Dan jangan pernah berdosa.
Sebuah koin itu mempunyai dua sisi; yang kalau tidak benar, akan salah. Orang yang menghindari salah, menjauhi kemungkianan benar. Itu sebabnya penakut jarang berhasil. Pemberani itu, karena dia berani menghadapi resiko salah, karena tertarik untuk menjadi benar.
Pertanyaannya adalah, sebagai generasi muda, apakah anda lebih tertarik untuk menjadi benar, atau takut gagal?. Logikanya orang yang ingin menjadi berhasil, dan akan berhasil adalah orang yang lebih tertarik kedalam keberhasilan. Karena orang yang lebih tertarik kepada kegagalan, memastikan kemungkinan dirinya untuk tidak berhasil, karena dia menjauhi kesalahan.
Yakinilah setinggi-tingginya kualitas manusia, adalah manusia yang paling bermanfaat bagi orang lain. Kata lain dari manfaat adalah berguna. Orang berguna itu karena digunakan. Jadi orang yang hebat adalah orang yang digunakan untuk melakukan sesuatu yang besar.
Sebagai anak muda, apa yang sedang anda lakukan supaya anda digunakan untuk melakukan sesuatu yang besar?. Apa yang anda lakukan supaya, lebih tahu, lebih bisa dan lebih kuat sebagai anak muda?. Jangan harapkan digunakan melakukan sesuatu yang besar, kalau kemempuannya kecil. Belajarlah, diuji gagal, coba lagi. Orang hebat itu akan terus mencoba, jika terjadi kegagalan, tanpa kehilangan semangat.
Kalau anda yang muda bercita-cita ingin jadi orang besar, sederhanakanlah apa yang ada pada diri anda. Telepon yang anda sukai adalah telepon yang sederhana, tapi powerfull fungsi dan manfaatnya. Ada orang yang tidak simple, baru mau makan saja bertengkar, baru mau nonton saja bertengkar. Jadilah pribadi yang sesederhana mungkin karena kita ingin digunakan. Janganlah tersiggung kalau digunakan orang, karena kita itu penting kalau digunakan.
Apa jadinya anda sebagai anak muda apabila anda tahu banyak, tahu luas, punya bakat tentang itu, kenal orang2 penting dalam bidang itu, tahu orang2 ahli dalam bidang itu, punya riset dalam bidang itu, anda fasih berbicara, anda santun berhubungan dengan orang lain; maka orang tidak akan menunggu anda tua dulu, langsung anda dituakan; karena ketua itu tidak harus tua.
Kalau dianalogikan, apa jadinya seorang ahli renang yang tidak pernah berenang?, dia tidak akan bisa menerapkan semua konsep yang dimilikinya. Begitupun dalam kehidupan nyata, kunci utamanya adalah ‘doing’, karena keterampilan untuk melakukan datang dari melakukan.
Kalau anda punya anak banyak bicara, biarkanlah, karena ini yang membuat dia berani tampil di depan umum. Anda yang tidak tahu malu, itu punya potensi untuk berhasil. Jadi orang yang mau pandai bicara, banyaklah bicara, dan pastikan itu bernilai. Kalau anda mau tahu bicara yang baik di publik misalnya, jangan boroskan tenaga, dengan menghadap ke satu arah badan saya, mata saya, wajah saya dan tangan saya, itu pemborosan tenaga. Variasikan-lah kesemua anggota tubuh anda ini untuk tidak fokus ke satu arah, sehingga semua audiens tidak akan merasa jenuh.
Dalam pengembangan karir yang muda biasanya terjebak kepada mentalnya orang tua. Orang2 yang tua mentalnya itu mementingkan keamanan, orang2 yang muda mentalnya akan mementingkan oportunity (kesempatan).
Organisasi manapun akan bermasalah kalau anggotanya ’security oriented’ (maunya aman). Maka organisasi sekecil apapun yang akan mengalahkan organisasi besar yang karyawannya ’security oriented’. Mulai kapan orang ’security oriented’?, pada usia 40 tahun. Itu sebabnya kalau mau berwirausaha lakukanlah sebelum 40 Tahun. Karena usia 40 Tahun itu anak sudah mau masuk SMA, ruangan harus lebih besar, fasilitas harus di tambah, hingga tidak berani ambil resiko. Kalau yang masih muda dia tidak punya banyak resiko dia akan lakukan apapun.
Itu sebabnya yang muda2 kalau cari istri, carilah istri yang agak berani seperti itu. Kalau anda muda jangan ’security oriented’, generasi muda tidak cari pensiun, tapi cari gaji sebesar mungkin, tidak pensiun nanti, bisa liburan sesegera mungkin.
Sebagai generasi muda, kita batalkan pendapat lama. Bahwa atasan lebih pandai dari kita, batalkan. Atasan lebih berpengalaman dari kita, batal. Atasan lebih berkualitas dri kita, batalkan. Karena sudah terbukti banyak orang2 yang tidak berkualitas di taruh di tempat2 yang tinggi, sementara yang muda2 yang kreatif dan bekerja keras.
Batalkanlah semua standar2 itu. Bedanya anda dengan atasan, adalah anda belum ditunjuk. Jadi anjurannya bersegarlah, tampil-lah, karena banyak anak muda takut kelihatan atau bergaul dengan atasan. Pandailah, bertanyalah, segerakan tugas anda, berdirilah dengan gagah, jangan pernah bilang tidak bisa, “saya coba Pak, tolong bantu saya, jika saya tidak bisa”. Anak muda seperti ini akan cepat ditunjuk. Jadi persaingan anda dengan atasan adalah cepat-cepatan untuk ditunjuk. Kalau anda lebih berperan, lebih setia kepada perusahaan, lebih melayani pelanggan, maka anda akan ditunjuk.
Orang yang membengkokan aturan itu yang tua, sementara yang muda adalah yang membnongkar. Orang2 yang tua pikirannya akan ’security oriented’, ia akan cari yang aman, peraturan yang akan menggeser mereka dibengkok-kan. Sementara anak2 muda lebih ‘oportunity oreinted’, kalau ada peraturan yang menahan mereka, mereka akan bilang “diaganti”. Kalau tidak diganti, dia sesuaikan dirinya. Jadi anak muda tidak membengkok-kan peraturan, anak muda berani salah, tapi takut dosa.
Generasi muda yang menikmati hidupnya adalah ‘have fun’. Jangan kejam kepada diri sendiri, jagan terlalu serius, kalau orang berbuat kesalahan, terimalah dan maafkan. Jangan mudah marah, karena kemarahan itu akan lebih merusak orang yang marah-nya daripada yang dimarahi.
Jadi enteng saja, karena kalau Tuhan akan membuat kita kaya, tidak ada yang bisa menahan. Kalau Tuhan akan mengangkat Jabatan tinggi, tidak ada yang bisa menahan. Serahkan diri kepada Tuhan sebagai pemimpin. Nanti Tuhan yang menugaskan kita sebagai apapun. Caranya anda dibuat menyukai hal2 tertentu. Kesukaan kita pada hal2 tertentu itu ‘recruitment system’. Anda dibuat tertarik pada satu hal. Tetapi jangan lupa, setan tahu anda akan berhasil. Jadi anda juga dibuat tertarik kepada hal2 yang tidak berguna. Maka selalu berhati-hatilah, tapi relax saja.
Ambisius itu tidak dilarang, tetapi pastikan orang melihat bahwa ambisius anda itu menambah nilai bagi mereka. Janganlah ambisius, kalau nanti setelah menjadi pemimpin mengurangi hak orang lain. Orang2 yang ambisinya bagi kebaikan, didukung banyak orang. Itu sebabnya yang kampanye berjanjinya mendatangkan kebaikan, sehingga didukung banyak orang, walaupun faktanya jauh berbeda.
Kalau anda ter-obsesi (tergila-gila) tidak menjadi masalah, karena itu yang membuat anda belajar tanpa letih, berlatih tanpa istirahat, menjual agresif, menerima kegagalan dengan bersemangat. Jadi kalau begini obsesi itu penting sekali.
Terkadang banyak dari kita itu hanya ingin meniru jadinya dari kesuksesan seseorang, tetapi sama sekali tidak mau meniru prosesnya. Jadi jika ada seseorang yang mau kita tiru, jangan tiru jadinya, tapi tirulah prosesnya.
Bagi anak muda yang masih menjadi karyawan dan ingin cepat menajadi pengusaha, lakukan konsep berikut ini: Jika anda sebagai karyawan digaji dengan x rupiah, maka jadikan kualitas pribadi anda 50x. Ini yang membuat anda lebih cepat jadi pengusaha, orang yang kualitas pribadinya lebih besar dari gajinya, ia akan stress, tidak puas, membading-bandigkan dirinya dengan orang lain, dan ini sangat bagus sekali.
Yang bisanya alamiah Tuhan lakukan adalah anda diberikan kesempatan menggunakan kemampuan itu, dibayar dengan nilai lebih besar daipada gaji anda. Itu yang dalam ilmu kewirausahaan disebut ‘Windows Of Opportunity’ (jendela untuk melompat). Dan hal ini hanya tersedia bagi orang2 yang kualitasnya berkali-kali lipat lebih besar dari gajinya.
Sebagian orang bekerja didalam rencana keberhasilan orang lain. Pertanyaannya, apakah orang lain itu merencanakan keberhasilan anda?, belum tentu. Sehingga sebetulnya kita bekerja hanya melakukan hal2 yang tidak mungkin menjadi keseluruhan mesin. Anda hanya menambal knalpot, tetapi anda tidak pernah membangun mobil. Pekerjaan sekecil apapun akan menjadi satu sistem yang besar, kalau pekerjaan itu membantu membuat orang hidupnya lebih mudah dan lebih baik.
Apapun pekerjaan, yang membuat orang lebih mudah dan lebih baik, itu akan menjadi karir sepanjang apapun. Dan itu walaupun kecil kelihatannya, adalah sebuah cikal bakal dari sebuah pelayanan yang membesarkan kehidupan.
Sebuah tim yang baik dibentuk dari individu2 yang baik. Perhatian kita yang berlebihan kepada tim itu biasanya salah, karena satu tim yang besar, biasanya yang bekerja hanya beberapa orang saja. Contohnya ada PokJa, berarti ada kelompok lain yang tidak bekerja, ada pemimpin harian, berarti ada pimpinan kadang2.
Berfokuslah pada kualitas pribadi anda. Anda itu disebut hebat, itu bukan anda tahu banyak, karena banyak sekali orang yang lebih tahu dari anda yang tidak berguna, karena tidak menggunakna kepandaiannya untuk kepentingan orang lain.
Berapa banyak orang yang tidak mau berbicara kalau tidak di bayar, ia tidak mau menulis kalau tidak dibayar. Berarti orang yang ikhlas membantu, tanpa menghitung uang, sebetulnya ada uang disitu dari kebaikan. Orang yang tidak takut miskin karena Tuhan, tidak pernah miskin.
Kalau masih panjang hidup anda, tidak berarti anda tidak boleh santai. Karena anda ingin berhenti bekerja dan pensiun pada waktu anda masih sehat. Tidak ada artinya anda kaya raya, ketika anda tidak bisa lagi menikmati kekayaan hasil jerih payah anda. Maka tergesa-gesalah berhasil, karena anda harus berbuat kesalahan, buatlah kesalahan itu sesegera mungkin, jangan buat kesalahannya nanti setelah tua.
Jadi sebuah cita-cita itu dibuat bukan untuk dicapai. Cita-cita itu dibuat agar anda segera mulai.
Bekerjalah sesegera mungkin untuk mendatangkan kebaikan bagi orang lain, …lalu perhatika apa yang terjadi.
Demikian resume dari acara Mario Teguh Golden Ways dengan Topik “Logika Generasi Baru ”. Jika sekiranya didapati kekurangan - suatu kebahagiaan bagi Kami, apabila sahabat sekalian berkenan mengoreksi serta menyempurnakannya.
Terimakasih kepada Pak Mario Teguh, atas pelajaran terbaik yang diberikan. Semoga pelajaran kali ini, lebih memacu generasi muda Indonesia, untuk tidak menyia-nyiakan masa muda yang dimiliki-nya.
Jika sahabat ingin mendengarkan audio rekaman dari nasihat-nasihat Pak Mario Teguh dalam format mp3, silahkan untuk masuk ke halaman Super Download
Pesan Terbaru Dari Pak Mario
Rekan-rekan Super Members yang baik hatinya,
Setiap hari saya menyaksikan aliran pribadi super yang baru bergabung di MTSC. Satu per satu saya perhatikan bagaimana setiap pribadi yang mendaftar untuk menjadi anggota milist MTSC kita ini – menyampaikan salam perkenalan dalam approval message mereka.
Dan saya sering tersenyum haru membacanya.
Ada yang mengeluhkan karir dan kehidupan yang lemah, ingin menjadi pribadi yang dihormati, dan ingin menemukan jawaban bagi pertanyaan-pertanyaan hatinya di ruang keluarga MTSC. Tetapi, dia menggunakan alamat email yang tidak mengundang rasa hormat dari orang lain.
Berikut adalah contoh (telah disamarkan) dari alamat email yang memerlukan perbaikan bila sang empunya ingin memulai perubahan pada hormat orang lain kepadanya, terutama di pergaulan yang lebih serius dan senior:
lemah_otak@xyz.com
kurus-aja@anu.com
apa.aja.boleh@nmg.com
acuhabiez@ngg.co.id
emangbiarinaja@urt.org
s4r4p@grhonn.net
sapikudis@yhi.ttm.co.sg
mati.nggak.apa@akherat.com
Rekan-rekan kita yang baik ini mungkin belum menyadari bahwa:
Nama adalah alamat ditujukannya semua kebaikan.
Dan mungkin mereka berharap bahwa pribadi-pribadi besar yang memimpin organisasi besar akan melihat melampaui ketidak-seriusan ini, dan meminta mereka untuk menjadi bagian dari team manajemen beliau yang super untuk hubungan bisnis yang massive dengan pemerintah atau lembaga-lembaga usaha besar yang lain – dengan menggunakan email-email di atas.
Mulailah penghormatan kepada diri sendiri, dengan memantaskan nama yang baik bagi Anda dalam berkomunikasi dengan orang lain, terutama dengan mereka yang Anda harapkan berpengaruh bagi kualitas hidup Anda.
Apakah rekan-rekan Super Members tidak akan bertanya-tanya mengenai kesehatan keputusan saya, bila saya menggunakan salah satu dari alamat email di atas?
Bila Anda perduli dengan bagaimana orang menghargai Anda, perbaikilah nama yang Anda gunakan bagi ingatan mereka, bagi pujian mereka, bagi rasa terima kasih mereka, bagi kepercayaan mereka, dan bagi penghormatan mereka kepada Anda.
Sebagai penghormatan kepada rekan-rekan yang menggunakan alamat email yang belum mewakili rencana-rencana besar mereka di masa depan, para Moderator mengijinkan mereka untuk menjadi anggota milist MTSC sebagai read only member (ROM) yang hanya bisa menerima email dari rekan-rekan Super Members, tetapi akan diminta mengganti alamat email mereka – bila mereka ingin menulis di ruang keluarga besar kita; yang keanggotaannya merentang dari remaja hingga ke pribadi-pribadi senior yang sangat terhormat di bidangnya.
Yang Anda lakukan
adalah cerminan dari penghormatan Anda kepada diri Anda sendiri.
Dan berdasarkan itulah,
orang lain menentukan penghargaan mereka kepada Anda.
Rekan-rekan Super Members yang terkasih,
Marilah kita mensyukuri kehidupan yang telah dihadiahkan Tuhan kepada kita, dan memantaskan penghormatan yang sebaik-baiknya yang bisa kita upayakan untuk diri kita.
Dampak pribadi Anda kepada orang lain,
hanya sebaik penghormatan mereka kepada diri Anda.
Dan penghormatan mereka kepada Anda,
ditentukan oleh sebagaimana baiknya Anda menghormati diri sendiri.
Maka, mumpung masih ada waktu sebelum kita memboroskan lebih banyak tenaga untuk membesarkan nama yang sulit dihormati, bersegeralah menggunakan alamat email atau web yang akan menjadi brand pribadi dan organisasi Anda di masa depan.
Sadarilah bahwa,
Nama Anda tidak akan mencapai kekuatan penuhnya, bila ia tidak menjadi nama dari sebuah organisasi yang lebih besar dari kesendirian Anda saja.
Maka pilihkanlah nama yang baik bagi diri Anda sendiri, yang segera akan Anda upayakan pembesarannya bagi keluasan pelayanan Anda kepada banyak orang.
Dearest Super Members,
Semoga Tuhan memasukkan kita ke tempat masuk yang benar, mengeluarkan kita dari jalan keluar yang benar, dan mengirimkan sebuah kekuatan yang besar dari sisinya yang membantu bagi kemuliaan kita semua.
Sampai kita bertemu lagi.
Terima kasih dan salam super,
Sumbawanews.com.- Tak disangka Motivator ulung pembawa acara Golden Ways di Metro TV ternyata seorang muslim sejati. Mungkin selama ini kita menyangka beliau adalah seorang yang beragama nasrani atau budha bahkan banyak yang menyangka sebagai seorang pendeta, karena dalam setiap acaranya Mario Teguh selalu mengunakan kata "Tuhan" untuk menggantikan kalimat "Allah".
Fakta Mario teguh seorang muslim atau beragama islam terungkap tatkala Metro TV menyiarkan acara Mario Teguh pada Minggu 19 Juli 2009 yang topiknya seputar ibadah Umrah yang dipandunya. Terlihat Mario teguh sedang berada di Madinah sambil mengenakan pakaian berhaji dan bertasbeh.
Jatidiri Mario Teguh sebagai seorang muslim juga diperkuat dengan wawancara yang dimuat di situs http://sufinews.com
Berikut artikel yang sudah dilansirkan oleh sufinews.com tentang keislaman Mario Teguh.
Formula yang anda tawarkan seperti Emotional Question (EQ) nya Daniel Goldman, begitu?
Kira-kira begitulah. Tapi saya mengistilahkannya dengan Emotional Intelegents atau Kecerdasan Emosi.
Jabarannya seperti apa?
Banyak cara yang ditawarkan orang dalam melatih responcibility seorang klien. Ada orang yang dilatih untuk berespon agresif terhadap stimuli. Ada juga yang berlatih merespon dengan cara melarikan diri. Ada pula yang menggunakan pendekatan bersembunyi atau mencari pembenaran diri pada apapun. Pada pendekatan yang terakhir ini apapun dibenarkan sebagai dukungan terhadap kebenaran diri karena mendapat serangan dari lingkungan. Nah paradigma ini yang biasanya dibangun dalam budaya. Sehingga muncul budaya kalau tidak setuju diam saja, nanti kalau sudah keterlaluan baru kita bereaksi. Nah ini mengakibatkan sekelompok orang untuk diam selama tidak setuju dan kalau sudah tidak tahan baru bereaksi dengan reaksi yang lebih agresif dan anarkis.
Kecerdasan emosi itu bukan semata kemampuan seseorang mengendalikan emosi pada tempat dan waktu tertentu. Dalam Kecerdasan Emosi seseorang dibekali semacam peta baku yang menjadi “rujukan” untuk respons terhadap spekuli, atau respons terhadap hubungan. Seorang anak yang sudah memiliki Peta Kecerdasan Emosi tidak akan berespons negatif ketika dihina sebab dalam dirinya sudah ada peta bahwa hanya orang yang rendah saja yang marah ketika direndahkan orang lain. Seseorang yang sudah memiliki Peta Kecerdasan Emosi tidak akan berespons negatif ketika dikatakan bodoh oleh pihak lainnya sebab dalam Peta Emosi yang dimilikinya ada petunjuk bahwa hanya orang bodoh saja yang mengatakan orang lain bodoh. Kalau secara kolektif bangsa ini di isi oleh individu-individu yang bereaksi positif terhadap apapun yang terjadi dilingkungan kita, yakinlah kehidupan berbegara dan berbangsa ini akan lebih damai dan syahdu.
Jadi, penyemangatan yang kita bicarakan adalah penyemangatan yang memiliki muara pada pengertian-pengertian baik dan positif, bukan dari acara hingar bingar seperti musik keras atau teriak-teriak atau loncat-loncat atau melalui obat atau minuman yang membantu artificial kita untuk merasa kelihatannya seperti bersemangat. Penyemangatan yang demikian ini sesaat saja sifatnya.
Di Jepang ada sebuah toko barang antik yang disediakan untuk para eksekutif yang tengah dilanda amarah. Disitu, orang boleh memecah berbagai jenis keramik yang ada dengan harapan setelah itu orang akan merasa lega karena amarahnya telah ditumpahkan pada barang-barang
yang dipecahnya. Anda menghindari pendekatan macam ini?
Ya. Seperti yang saya katakan barusan, pendekatan macam itu temporal saja sifatnya. Dan ini bukan pemecahan. Marah hanya bisa diobati dengan memaafkan. Menahan amarah tanpa memaafkan hanya akan menambah penyakit saja.
Tapi dalam konsep tasawuf, memaafkan itu harus dilatih terus menerus seiring dengan tumbuhnya “kedewasaan ruhaniah” seseorang. Masih dalam konteks tasawuf, memaafkan itu hasil perjuangan dari pengendalian kekuatan ghadhab (amarah) yang berada diantara dua tekanan; pengecut dan pemberang. Bagaimana menurut Anda?
Nah disinilah letak perbedaan antara Ilmu Kejiwaan Barat dengan Ilmu Kejiwaan dalam agama.
Ilmu Kejiwaan Barat tidak menyertakan komponen keyakinan yang murni sebagai mekanisme manusia sebagai sebuah sistem, sedang Ilmu Kejiwaan dalam agama menyertakan proses bahwa manusia itu bagian dari sebuah keberadaan yang lebih besar, yakni Tuhan. Dan apa yang Anda
sampaikan itu adalah bagian dari Ilmu Kejiwaan dalam agama.
Apa yang Anda katakan itu memang sudah seharusnya demikian bagi orang yang sudah mengakui keberadaan Tuhan. Karena kalau kita sudah menerima Tuhan, semua waktu, tempat, keadaan dan kesempatan dipersembahkan hanya untuk Tuhan. Alasan kita tersenyum di pagi hari kepada isteri dan anak-anak, menyambut mereka dengan santun, berusaha datang tepat waktu untuk memenuhi janji, itu semua bukan semata-mata karena didasari atas kesantunan kita sebagai manusia, melainkan kita ingin mengabdi kepada-Nya.
Kembali pada “memaafkan” yang Anda katakan, dia sebenarnya akibat dan bukan sifat.
Memaafkan adalah sebuah peralihan dari pusat ego kepada altruisme. Orang-orang altruis dalam al-Quran disebut sebagai orang-orang yang berbuat baik (al-muhsinun; red). Semakin jelas disini bahwa memaafkan tak bisa direkayasa secara artificial dengan upacara pemutihan seperti acara halal bi halal misalnya. Serupa dengan memaafkan, kesabaran pun demikian. Ia bukan sifat tapi akibat. Ya, akibat dari karena ia mengerti resiko, mengerti reaksi yang tidak proporsional. Orang yang penyabar dan pemaaf itu sebenarnya cermin dari pengertian luas yang ia miliki. Karenanya kalau ada orang dilahirkan enggak bisa marah, itu bukan
kesabaran tapi ketidaknormalan.
Saat memberikan terapi atau memotivasi, diantara Ilmu Kejiwaan Barat dan Ilmu Kejiwaan dalam agama, mana yang anda gunakan?
Kalau Anda perhatikan penjelasan saya diatas, sebenarnya “peta” yang ada dalam Kecerdasan Emosional yang saya tawarkan merupakan gugusan pilar dari kebenaran, keindahan dan kebaikan. Hal ini didasari oleh fitrah kehidupan bahwa manusia dalam hidup itu tak lepas dari menginginkan kebaikan, menyukai keindahan dan mencari kebenaran. Tapi dalam realitas
kehidupan, tiga hal ini lebih sering dirasakan oleh manusia sebagai tiga hal yang berdiri sendiri-sendiri. Misalnya kebenaran yang dicari ternyata malah membawa kepedihan, keindahan yang disukainya ternyata tidak membawa kebaikan, atau kebaikan yang diusahakan malah bertentangan dengan kebenaran. Pada saat yang demikian manusia tidak dapat menikmati keadaan itu secara sempurna lalu mengidap split personality atau kepribadian yang terpecah belah. Nah kira-kira melalui apa manusia dapat menemukan dan merasakan kebenaran, keindahan dan kebaikan sejati (haqiqi; red)? Dalam beragama bukan?!
Wah penjelasan Anda nyufi banget loh ?!
Ha…ha…ha…terimakasih, Mas. Tapi terus terang. Dalam menjalankan tugas (baik sebagai pembicara publik maupun motivator) saya menghindari komponen-komponen komunikasi yang terlalu mengindikasikan agama Islam secara formal atau verbal.[/i]
Kenapa ?
Buat saya, ketika kita betul-betul dengan sadar sesadarnya mengatakan “ya !” terhadap keberadaan dan keesaan Allah (laa ilaaha illallaah; red) kita tak perlu repot-repot lagi memikirkan lebel-lebel formal ketuhanan. Pokoknya terus berlaku jujur, menjaga kerahasiaan klien, menganjurkan yang baik, menghindarkan perilaku, sikap dan pikiran buruk, saya rasa
ini semua pilihan orang-orang beriman. Itu alasan pertama
Alasan kedua, Islam itu agama rahmat untuk semesta alam loch. Berislam itu mbok yang keren abis gitu loch ! Maksudnya jadi orang Islam mbok yang betul-betul memayungi (pemeluk) agama-agama lain. Agama kita itu sebagai agama terakhir dan penyempurna bagi agama-agama sebelumnya. Agama kita puncak kesempurnaan agama loch. Dan karenanya kita harus tampil sebagai pembawa berita bagi semua. Kita tidak perlu mengunggul-unggulkan agama kita yang memang sudah unggul dihadapan saudara-saudara kita yang tidak seagama dengan kita.
Bagaimana Islam bisa dinilai baik kalau kita selaku muslim lalu merendahkan agama (dan pemeluk) agama lain.
Apakah dalam pandangan Anda semua agama itu sama ?
Ha…ha…ha…ya jelas tidak sama toch, Mas. Tapi oleh Tuhan manusia diberi kebebasan memilih diantara ketidak samaan itu. Saya tidak akan mengatakan bahwa perbedaan itu rahmat, tapi saya akan menunjukkan Windows Operating System yang dikeluarkan Microsof. Masih ada toch
Mas orang yang masih menggunakan Windows 95? Masih ada juga kan orang yang menggunakan Windows 98 atau Windows 2000? Dan Anda sendiri sekarang menggunakan Windows XP kan?. Begitu juga dengan agama-agama Tuhan, Mas. Ada versi-versi yang sesuai untuk zamannya, untuk kelengkapan fikiran di zaman itu dan disana ada jenis kemampuan masing-masing orang dalam menyikapinya. Masak Anda mau memaksa orang lain untuk memakai XP pada orang yang kemampuannya cuma sebatas memiliki Windows 95? Tidak toch!? Alangkah indahnya kalau semua orang Islam ketika bicara dapat diterima semua pemeluk agama lain.
Contohnya seperti apa pembicaraan yang dapat diterima semua pemeluk agama ?
“Anda adalah direktur utama dari perusahaan jasa milik Anda sendiri. Anda adalah CEO dari kehidupan Anda sendiri. Anda sebenarnya, sepenuhnya bertanggungjawab atas bisnis kehidupan Anda dan apapun yang akan terjadi pada diri Anda sendiri. Anda bertanggungjawab atas semuanya antara lain, produksi, pemasaran, keuangan, RND dan lain sebagainya diperusahaan kehidupan Anda. Demikian pula Anda sendirilah yang menentukan berapa besar gaji Anda, berapa income Anda. Bila Anda tidak puas dengan penghasilan yang Anda terima, Anda bisa melihat didekat cermin Anda dan menegosiasikan pada bos Anda, yakni Anda sendiri yang ada didalam cermin,” begitu kira-kira. Nah, menurut saya etos demikian tak dapat dibantah oleh semua ajaran agama-agama yang ada didunia.
Anda ingin mengatakan bahwa dibalik cermin tersebut ada impian masa depan dan perencanaan strategis, begitu ?
Ya, tepat sekali. Salah satu pengamatan penting yang dapat ditemukan pada suatu perusahaan atau individu adalah perusahaan yang dapat mengetahui nilai utamanya dan dapat membuat perencanaan ke depan serta mengetahui apa yang harus dikerjakan dalam mencapai misi dan
visi perusahaan.
Demikian pula dengan “perusahaan” Anda. Anda harus memiliki “impian” masa mendatang serta membuat perencanaan strategis yang harus dijalankan sesuai dengan proses yang direncanakan, sehingga Anda bisa mengerjakan apa yang harus Anda kerjakan dan bukan yang Anda senang
kerjakan.
Jadi, menurut anda apa asset paling utama untuk perusahaan dan indvidu ?
Asset yang paling utama bagi suatu perusahaan dan individu adalah reputasi. Pemasaran adalah persaingan antar persepsi yang ada dibenak pelanggan dan bukan persaingan antara produk yang sebenarnya. Jadi, reputasi dan persepsi suatu perusahaan atau individu adalah sesuatu yang amat penting dalam mencapai kesuksesan.
Jika ditemukan kegagalan, dimana letak masalahnya?
Saya melihat hanya sales people yang gagal, yang disebabkan karena mereka banyak menghabiskan waktu untuk melakukan sesuatu yang kurang memberikan nilai-nilai kunci pada perusahaan kehidupan mereka. Sebaliknya, bagi para sales people yang sukses, umumnya mereka
fokus pada aktifitas yang banyak memberikan nilai-nilai tambah dalam perusahaan kehidupannya.
Termasuk memberi nilai tambah estetika untuk perusahaan yang bernama Republik Indonesia karena kemerosotan perilaku bangsanya yang terjadi disana-sini?
Ha…ha…ha…Dalam sekali anda! Tapi memang benar, pengalaman estetika itu memang menjadi soal yang mendesak bagi masyarakat kita akhir belakangan ini. Sehingga mata pendidikan estetika pun menjadi pendidikan yang layak diakselarasi. Estetika bukan sebatas menyangkut kesenian semata, ini adalah peristiwa kebudayaan. Estetika itu awalnya adalah ketakjuban manusia dihadapan alam. Lalu alam itu mengajarkan bermacam-macam persoalan agar manusia meniru dan menduplikasinya. Sejak itulah lahir peristiwa kesenian. Didalam kesenian jiwa manusia
diperkenalkan kepada nilai-nilai yang lebih luhur. Dari keluhuran seni, manusia tergerak untuk mencari pengalaman yang lebih tinggi dan bertemulah dengan pengalaman reliji. Dari seni pindahlah mereka kepada agama. Dari sekedar pengalaman estetik maka menginjaklah manusia kedalam pengalaman relejius.
Sama seperti para ahli tasawuf saat membahas cahaya dari proses manusia bahwa hidup adalah sebuah tamsil agung tentang perjalanan seorang manusia menembus lorong dirinya sendiri, tanpa kawan, tanpa bekal, tanpa lentera…..?
Ha…ha…ha…. Anda lebih paham soal itu. Kembali kepada pendidikan estetika tadi, itulah pendidikan yang hasilnya akan kita nikmati dalam bentuk nilai kepatuhan publik kepada hukum, tertib sosial, sikap mental masyarakat yang hidup dan menjunjung tinggi kedaulatan umum. Dan bangsa ini akan menjadi bangsa yang peka terhadap alam dan kemanusiaan.
Sekaligus menjadi bangsa yang tampil lebih kuat dihadapan hasutan budaya pop dan tidak mudah memuja sesuatu yang sejatinya biasa-biasa saja cuma karena ia di populerkan oleh media massa ?
Ya. Hasil pendidikan itu membuat bangsa ini mudah mengenali sesuatu yang sejatinya indah dan gerah ketika melihat limbah.
Dengan cara apakah pendidikan estetika ini harus dijalankan ?
Oleh karena estetika itu lebih luas dari hanya mengenali lukisan cantik, tidak mudah memang untuk menyingkapnya. Tapi jika mau sederhana mulailah dari diri kita dan masing-masing komponen bangsa untuk kemudian para pemimpin yang besar visi estetik nya dan kesuksesan pun
siap untuk dijelang.
Apa arti sukses menurut anda ?
Perjalanan 50 tahun hidup yang sudah saya jalani menyimpulkan bahwa sukses itu tidak selalu berarti mendapat piala atau pujian, meski tak ada salahnya jika kita mendapatkan keduanya.
Hanya saja itu semua bukan kriteria dari sukses itu sendiri. Karenanya tak jarang orang kemudian sulit menemukan kesuksesan-kesuksesan yang pernah diraihnya.
Secara sederhana sukses adalah bagaimana kita keluar dari comfort zone kita dan mencoba menjadi lebih baik dari sebelumnya. Dengan definisi ini Anda akan melihat begitu banyak kesuksesan yang bisa Anda lihat pada diri Anda. Kalau kemarin Anda baru bisa membantu satu orang, hari ini Anda bisa membantu dua dan besok Anda bisa membantu lebih banyak lagi, maka anda sukses. Dengan perasaan yang positif mengenai kesuksesan yang pernah Anda raih, maka Anda akan merasa semakin sukses dan semakin percaya diri dengan cita-cita, visi dan misi
hidup Anda.
Saya sangat tidak setuju dengan ungkapan, “Biarlah kita sekarang susah, asal nanti kita sukses”. Ini jelas enggak pernah bakal sukses. Saya bertanya, dimana anak tangganya?
Bukankah untuk meraih kesuksesan besar harus diawali dengan kesuksesan kecil dan sedang?.
Ada pepatah yang mengatakan, “Sukses akan melahirkan sukses yang lain.” Nah dari pepatah ini dapat diambil pelajaran, apabila kita semakin mudah untuk melihat kesuksesan kita dari hal-hal yang kecil, maka mudah bagi kita untuk mengumpulkan, mengakumulasikan dan melangkah
mencapai sukses yang lebih besar. Percaya dech, dengan sukses kecil-kecil itu, cepat atau lambat sukses yang lebih besar akan menjemput Anda.
Tapi sayang, umumnya, masyarakat kita menilai sukses seseorang dari ukuran-ukuran materi seperti merek mobil yang digunakan, mewahnya rumah yang dimiliki dan lain sebagainya.
Bagaimana komentar Anda ?
Ini jelas penilaian yang harus diluruskan sebab akan ada akibatnya; jika tidak kaya atau bergelimang harta maka seseorang tidak dikatakan sukses. Sehingga pada akhirnya berlomba-lomba setiap orang untuk mencari kekayaan yang lepas dari cara yang halal atau yang haram karena ia takut kalau dikatakan tidak sukses. Jika kekayaan itu sudah diraihnya,
pasti ia mudah terlena dengan kekayaan itu. Dengan angkuh, ia mengklaim bahwa kekayaan yang ada padanya itu hasil jerih payahnya sendiri. Ia lupa bahwa kekayaan sesungguhnya bukanlah sebab melainkan akibat dari sukses yang diraihnya. Hemat saya, orang yang angkuh dengan apa yang dicapainya sebenarnya dia tidak berencana untuk mencapai kesuksesan-kesuksesan yang lain.
Tandanya apa sich seseorang yang terjebak pada keangkuhan atau kesombongan?
Konon tidak seorang pun bisa masuk sorga kalau hatinya tinggi, arogansinya besar dan harga dirinya bengkak. Orang-orang arogan tidak bisa masuk sorga. Kira-kira begitulah secara spiritual. Tetapi didunia pekerjaan pun orang-orang yang kemudian masuk dalam jebakan
kesombongan dan arogansi ditandai dengan perasaan luar biasa hebat, perasaan paling top, perasaan paling hebat, bahkan lupa sebenarnya dia sudah merasa lebih besar dari pada sejatinya. Perusahaan-perusahaan dan orang-orang demikian biasanya mulai mengalami proses penjatuhan atau proses penurunan.
Jadi, sombong itu awal dari kejatuhan individual maupun kejatuhan perusahaan?
Ya, awal dari kejatuhan individual atau kejatuhan perusahaan adalah ketika mereka lupa diri, arogansi dan sombong. Itulah yang bisa diungkapkan dari sejarah bisnis. Pada banyak produk-produk yang dulu terkenal, pemimpin besar, market leader, tapi kemudian sekarang
hilang dari peredaran. Kenapa? Jawabanya adalah ketika mereka terjebak dalam kesombongan yang membuatnya rasa puas diri.
Dengan kata lain, sebaliknya, jika kita ingin maju kita harus rendah hati ?
Iya.
Rendah hati yang anda maksud ?
Ya, dia sejenis perasaan dimana kita bukan yang paling top, meski barangkali kita sudah duduk di tempat yang top[/i].
Maksudnya ?
Bisa saja seorang duduk dikursi Presiden misalnya, Gubernur misalnya, pokoknya sudah paling top. Lalu dia tetap menunjukkan kerendahan hati, itu rendah hati namanya. Sebaliknya, jika seseorang duduk pada tempat yang tinggi, seperti pada jabatan-jabatan itu, namun ia arogan, maka orang tersebut berubah menjadi tirani, berubah menjadi dictator, bahkan fasis.
Seseorang yang duduk dikedudukan tinggi tetapi rendah hati maka dia berubah menjadi pelayan, orang tersebut menyenangkan kita. Jadi sekali lagi, seorang yang rendah hati tidak merasa sudah paling tinggi meskipun barangkali dia sudah ditempat paling tinggi. Dengan kata lain, kerendahan hati adalah tidak menuntut apa yang tidak patut bagi kita sesuai dengan kedudukan kita. Mendahulukan orang lain dengan menolak mendahulukan apa yang patut bagi kita sesuai dengan kedudukan kita, itu kerendahan hati. Kerendahan hati adalah sebuah syarat dimana kita bisa belajar lebih lanjut. Ketinggian hati adalah sebuah kondisi dimana kita tidak belajar lagi karena sudah merasa paling top, paling pinter, paling luar biasa.
Penjelasan Anda mengingatkan saya akan nasehat Sufi Besar, Imam Ibnu ‘Atha’illah, yang mengatakan, “Tanamkanlah ujudmu dalam bumi yang sunyi sepi, karena sesuatu yang tumbuh dari benda yang belum ditanam, tidak sempurna hasilnya.” Pertanyaannya, bagaimana memupuk rasa rendah hati dalam diri kita ?
O, ya ? Beberapa hal yang bisa kita lakukan untuk memupuk kerendahan hati diantaranya adalah dengan menyadari kembali bahwa seluruh yang kita punyai adalah anugerah-Nya, berkah-Nya atau rahmat-Nya. Karenanya katakan pada diri sendiri, “Aku masih ingin belajar”, “Aku masih ingin mendapatkan input dari sekelilingku”, “Aku masih ingin mendapatkan
pengetahuan-pengetahuan dari mana saja agar dapat lebih baik”.
“Aku masih ingin belajar”, “Aku masih ingin mendapatkan input dari sekelilingku”, “Aku masih ingin mendapatkan pengetahuan-pengetahuan dari mana saja agar dapat lebih baik”. Jika ditilik dari kehidupan kita, umat Islam, nampaknya metode memupuk kerendahan hati yang Anda
sampaikan masih menjadi problem besar tersendiri ya ?
Persis seperti yang saya perhatikan selama ini. Saudara-saudara kita sesama muslim masih terlalu asyik dengan dunianya sendiri dan bergaul hanya pada lingkungannya sendiri. Malah yang lebih memprihatikan, dengan sesama muslim kalau ngundang pembicara dia tanya dulu,
“Orang itu madzhabnya apa ?.” Dia tidak akan menerima orang yang tidak satu madzhab, satu aliran, dengannya. Padahal dinegara-negara maju sudah menjadi pemandangan yang biasa orang-orang Yahudi mengundang pembicara Islam, Hindu atau Kristiani, atau sebaliknya.
Mereka sudah mantap dengan iman mereka sehingga mereka tidak khawatir dengan pembicara yang datang dari luar komunitas mereka. Mereka sangat yakin, bahwa dengan cara demikian (menghadirkan pembicara “orang luar”), mereka dapat memperkaya wacana dan kehangatan batin.
Kita, atau persisnya sebagian umat Islam, lupa bahwa salah satu cara mensyukuri perbedaan ditunjukkan bukan pada lisan akan tetapi dengan mendengarkan pendapat orang lain yang beda keyakinan agamanya.
Anda punya pengalaman keberislaman Anda?
Iya. Pernah beberapa peserta saya mengklaim materi yang baru saja selesai saya sampaikan menurut sudut pandang keyakinan agama mereka. Seorang peserta yang beragama Kristiani mengatakan bahwa materi saya ada juga di ajarkan dalam Injil. Peserta lain yang beragama Islam mengaku bahwa materi yang saya sampaikan ada di Al-Quran surat al-Maidah. Peserta yang Budha menganggap bahwa materi saya itu penerapan dari Dharma-dharma Budha. Saya hanya mengembalikan semua apresiasi itu kepada-Nya
Pengalaman lain ?
Masih banyak orang yang salah faham terhadap Islam. Ada satu pengalaman yang mengherankan sekaligus membuat saya prihatin. Dalam satu seminar di acara coffee break isteri saya didatangi salah seorang peserta penganut agama Kristen yang taat. Masih kepada isteri saya,
orang itu memberi komentar bahwa saya menerapkan ajaran Injil dengan baik. Lalu dengan lembut, penuh kehati-hatian, isteri saya memberitahu bahwa saya seorang muslim. Sontak orang itu terperanjat saat mengetahui bahwa saya seorang muslim. Yang membuat isteri saya
(dan kemudian juga saya) prihatin adalah ucapannya, “Loch, koq ada ya orang Islam yang baik macam Pak Mario !?”
Jika sebagaian dari kita umat Muslim bisa menyampaikan dakwah sperti Mario Teguh, sudah tentu stigma negatif tentang Islam akan berkurang, Mau...?
--------------------------
Mario Teguh adalah orang Makassar. Dia itu lahir di Rappang.